Penjualan Aset Kena PPN dan Tidak Tunai di Accurate Online

Penjualan Aset Kena PPN dan Tidak Tunai di Accurate Online

Dalam proses akuntansi perusahaan, penjualan aset bukanlah transaksi yang terjadi setiap hari, tetapi dampaknya cukup besar pada laporan keuangan. Banyak pengguna Accurate Online sering bingung ketika harus mencatat penjualan aset yang dikenakan PPN sekaligus dilakukan secara tidak tunai. 

Artikel ini akan membahas mengenai langkah-langkah pencatatan penjualan aset kena PPN dan tidak tunai di Accurate Online dan hal yang perlu untuk diperhatikan.

Memahami Konsep Penjualan Aset di Accurate Online

Dalam Accurate Online, aset tetap dicatat melalui modul Aset Tetap (Fixed Asset). Ketika aset tersebut dijual, sistem akan menghitung otomatis:

  • Nilai buku aset
  • Akumulasi penyusutan
  • Laba atau rugi penjualan
  • Pajak yang dikenakan (jika aset kena PPN)
Baca juga:  Cara Menambah Gudang Baru di Accurate Lite

Artinya, penjualan aset bukan dicatat melalui faktur penjualan biasa, melainkan melalui menu khusus agar seluruh akunnya terhubung dengan benar.

Kenapa Penjualan Aset Bisa Kena PPN?

Secara umum, aset tetap perusahaan dapat dikenakan PPN ketika dijual, terutama bila perusahaan adalah Pengusaha Kena Pajak (PKP) dan aset tersebut sebelumnya telah digunakan dalam kegiatan usaha. 

Di Accurate Online, status PPN pada penjualan aset akan mengikuti pengaturan pajak perusahaan, jenis aset yang dijual, dan aturan perpajakan yang berlaku. Oleh karena itu, penjualan aset harus disiapkan dengan kode pajak yang sesuai agar jurnal PPN keluaran dapat tercatat otomatis.

Cara Mencatat Penjualan Aset Kena PPN dan Tidak Tunai di Accurate Online

Penjualan Aset Melalui Faktur Dikenakan PPN dan Tidak Tunai, Berikut ini langkah-langkah untuk melakukan penginputan penjualan Aset kena PPN dan tidak tunai:

  1. Membuat akun perantara dengan tipe Aset Lancar Lainnya, yaitu dari menu Buku Besar | Akun Perkiraan, kemudian isikan dengan nama Transaksi Aset Tetap.
  2. Kemudian lakukan proses penjualan aset tetap namun pada bagian ‘Akun’ isi dengan akun perantara yang dibuat pada poin 1, yaitu akun Transaksi Aset Tetap.
  3. Selanjutnya agar transaksi penjualan aset tetap ini bisa dikenakan PPN dan diakui sebagai piutang (tidak tunai), maka perlu untuk membuat barang baru dengan jenis barang adalah Non Persediaan. Namun sebelumnya perlu untuk memasukan akun perantara Transaksi Aset Tetap pada Akun Perkiraan Penjualan melalui menu Pengaturan | Preferensi.
  4. Setelahnya masuk ke menu Persediaan | Barang & Jasa, untuk membuat barang baru dengan jenis barang Non Persediaan yang dikenai PPN dan pada akun Penjualan-nya pilih akun perantara Transaksi Aset Tetap.
  5. Selanjutnya buat transaksi Faktur Penjualan atas penjualan Aset Tetap tersebut, untuk mengakui nilai piutang (penjualan tidak tunai) dan nilai PPN-nya. Isikan harga barang non persediaan sesuai dengan harga jual aset tetap tersebut.
  6. Jika diterima pelunasan atas transaksi penjualan aset tsb, lakukan penginputan melalui formulir Penerimaan Penjualan.
Baca juga:  Spesifikasi Minimum Komputer untuk Accurate 5

Hal yang Perlu Diperhatikan Saat Menjual Aset

  • Pastikan penyusutan diperbarui sebelum aset dijual agar nilai bukunya akurat.
  • Gunakan kode PPN yang benar, karena kesalahan kode pajak membuat jurnal tidak sesuai.
  • Periksa kategori aset, terutama jika beda perlakuan antara aset inventaris, alat produksi, atau kendaraan.
  • Cek akun piutang bila transaksi tidak tunai agar mudah dipantau pada laporan.

Ikuti Pelatihan Accurate Online di Szeto Accurate Consultant

Jika Anda masih ragu bagaimana cara mencatat penjualan aset, menghitung penyusutan, atau mengatur PPN dengan benar di Accurate Online, pelatihan dari Szeto Accurate Consultant adalah tempat terbaik untuk belajar. Anda dapat memahami modul aset tetap, jurnal otomatis, hingga praktik terbaik dalam pencatatan aset.

Baca juga:  Cara Menghapus Anggaran di Accurate Online

Hubungi customer service kami sekarang juga untuk mendaftar pelatihan Accurate Online dan pastikan bahwa semua transaksi aset perusahaan Anda tercatat dengan benar dan sesuai dengan standar akuntansi.

Picture of Ahmad Yani
Ahmad Yani

CEO at Szeto Accurate Consultants | Accounting Service | Digital Business Transformation | Business Integrator | System Integrator

Saatnya mengalihkan perhatian ke arah pertumbuhan bisnis Anda

Izinkan kami mempercepat dan mengotomatisasi proses akuntansi serta keuangan bisnis, memastikan Anda terus berkembang dengan keyakinan penuh.