Dalam pencatatan akuntansi, struktur akun sangat berperan penting agar laporan keuangan lebih rapi dan mudah dianalisis. Di Accurate Online, setiap akun memiliki fungsi dan posisinya masing-masing. Namun, ada kalanya pengguna mengalami kendala, misalnya ketika akun beban penjualan dijadikan induk akun. Masalah ini bisa memunculkan error dan membuat laporan keuangan tidak berjalan sesuai harapan.
Artikel ini akan membahas penyebab terjadinya error tersebut, apa dampaknya terhadap laporan keuangan, serta langkah-langkah yang bisa dilakukan untuk memperbaikinya.
Mengapa Beban Penjualan Tidak Bisa Jadi Induk Akun?
Secara sistem, beban penjualan adalah akun yang sudah memiliki peran spesifik dalam laporan laba rugi. Karena sifatnya detail, akun ini tidak cocok dijadikan akun induk. Jika dipaksakan, Accurate Online akan menampilkan error.
Beberapa penyebab umum error ini, antara lain:
- Akun beban penjualan dipilih sebagai induk untuk akun biaya lain.
- Struktur akun tidak sesuai dengan standar akuntansi yang diterapkan Accurate Online.
- Terjadi salah input saat membuat akun baru sehingga induk dipilih tidak sesuai.
Dampak Jika Beban Penjualan Dijadikan Induk Akun
Jika error ini tidak segera diperbaiki, ada beberapa konsekuensi yang bisa terjadi:
- Laporan keuangan tidak akurat: Posisi biaya bisa tercampur sehingga laporan laba rugi sulit dianalisis.
- Kesulitan dalam audit internal: Struktur akun yang tidak sesuai membuat proses pemeriksaan jadi lebih lama.
- Resiko salah ambil keputusan: Data yang tidak jelas bisa memengaruhi analisis profitabilitas dan strategi bisnis.
Cara Mengatasi Error Beban Penjualan Sebagai Induk Akun di Accurate Online
Jika pada saat membuat akun perkiraan dengan tipe akun Beban Pokok Penjualan, kemudian memilih induk akun-nya dengan akun Beban Pokok Penjualan, tampil pesan error seperti diatas, hal ini disebabkan karena akun yang disebutkan pada pesan error tersebut yaitu “Beban Pokok Penjualan” digunakan pada Akun Perkiraan di menu Preferensi. Silahkan Anda lakukan pengecekan ke Akun Perkiraan pada menu Pengaturan | Preferensi dan lakukan pengecekan satu per satu pada setiap akun, apakah ada menggunakan akun tersebut.
Jika sudah dilakukan pengecekan pada Akun Perkiraan dan tidak ada yang menggunakan akun tersebut maka aktifkan fitur Klaim Pelanggan dan Klaim Pemasok, yaitu dari menu Pengaturan | Preferensi | Fitur, lalu ke tab Penjualan, pilih “Klaim Pelanggan” dan ke tab Pembelian, pilih ‘Klaim Pemasok’ dan simpan.
Kemudian masuk kembali ke menu Preferensi, lalu ke tab “Akun Perkiraan” | Persediaan dan cari Klaim Pemasok dan Klaim Pelanggan. Secara default akun Selisih Nilai Persediaan pada Klaim Pemasok dan Klaim Pelanggan otomatis memilih ke akun Beban Pokok Penjualan.
Sehingga jika akun tersebut ingin dijadikan akun induk, maka silahkan hapus atau ganti akun tersebut dengan akun lainnya. Setelah itu simpan. Dan Anda bisa menonaktifkan fitur Klaim Pelanggan dan Klaim Pemasok kembali jika memang tidak digunakan pada usaha Anda.
Tips Agar Struktur Akun Selalu Rapi
- Rencanakan struktur akun sebelum mulai input transaksi.
- Gunakan template akun default dari Accurate sebagai acuan.
- Hindari mengubah akun utama (default) menjadi induk jika fungsinya bukan sebagai pengelompokan.
- Rutin cek laporan untuk memastikan tidak ada akun yang salah posisi.
Ikuti Pelatihan Accurate Online di Szeto Accurate Consultant
Mengelola akun seperti beban penjualan di Accurate Online membutuhkan pemahaman mendalam agar laporan tetap rapi dan akurat. Jika Anda merasa kesulitan atau masih sering menemui error, tidak perlu khawatir.
Segera ikuti pelatihan Accurate Online bersama Szeto Accurate Consultant. Tim profesional kami siap membantu Anda memahami struktur akun, mengatasi error, hingga mengoptimalkan penggunaan Accurate dalam bisnis. Hubungi customer service kami sekarang dan dapatkan bimbingan langsung untuk memastikan pencatatan keuangan Anda berjalan lancar dan bebas error.
