Corrective Maintenance: Solusi Cepat Atasi Gangguan Operasional Bisnis Anda

Szeto Accurate – Gangguan mesin yang terjadi secara mendadak kerap menjadi sumber masalah serius bagi operasional perusahaan. Ketika peralatan krusial berhenti berfungsi, aktivitas produksi terhambat, biaya perbaikan membengkak, dan target bisnis sulit tercapai. Situasi ini, yang membutuhkan penerapan corrective maintenance sebagai langkah perbaikan cepat, bisa menjadi semakin kompleks jika perusahaan tidak memiliki strategi pemeliharaan yang jelas dan dukungan sistem yang memadai.

Apa Itu Corrective Maintenance?

Corrective maintenance, atau pemeliharaan korektif, adalah strategi pemeliharaan yang dilakukan setelah terjadi kerusakan atau kegagalan pada peralatan. Tujuannya adalah untuk mengembalikan peralatan ke kondisi operasionalnya sesegera mungkin, meminimalkan downtime, dan mencegah kerugian lebih lanjut. Ini berbeda dengan preventive maintenance yang dilakukan secara terjadwal untuk mencegah kerusakan.

Mengapa Corrective Maintenance Penting?

Meskipun idealnya perusahaan berfokus pada pencegahan, corrective maintenance tetap memegang peranan penting. Keadaannya adalah seperti pemadam kebakaran: Anda tidak berharap kebakaran terjadi, tetapi Anda harus siap dengan peralatan dan prosedur yang tepat jika itu terjadi. Dalam konteks bisnis, corrective maintenance dapat:

  • Mengurangi kerugian finansial akibat downtime yang berkepanjangan.
  • Mempercepat pemulihan operasional sehingga produksi dapat segera dilanjutkan.
  • Menyelamatkan reputasi perusahaan dengan menjaga kelancaran pasokan dan layanan.
Baca juga:  Neraca Akuntansi Bisnis: Pengertian, 4 Jenis dan Manfaatnya

Jenis-Jenis Corrective Maintenance

Secara umum, corrective maintenance dapat dibedakan menjadi dua jenis utama:

  1. Corrective Maintenance Perbaikan (Repair): Dilakukan ketika komponen atau mesin mengalami kegagalan total dan perlu diperbaiki atau diganti. Ini adalah respons paling umum terhadap kerusakan mendadak.
  2. Corrective Maintenance Korektif (Adjustment): Dilakukan ketika peralatan menunjukkan tanda-tanda penurunan kinerja atau masalah minor yang belum menyebabkan kegagalan total, namun perlu segera dikoreksi untuk mencegah kerusakan lebih besar di kemudian hari.

Contoh Penerapan Corrective Maintenance

Bayangkan sebuah pabrik roti yang mesin pengaduknya tiba-tiba berhenti bekerja di tengah produksi. Ini adalah situasi darurat yang menuntut corrective maintenance:

  • Identifikasi Masalah: Teknisi segera memeriksa mesin dan menemukan bahwa motor pengaduk terbakar.
  • Tindakan Perbaikan: Motor pengaduk diganti dengan yang baru.
  • Pengembalian Operasional: Mesin kembali beroperasi, dan produksi dapat dilanjutkan setelah sedikit keterlambatan.
Baca juga:  Cara Menghitung Harga Banner per Meter di Jakarta

Dalam kasus ini, corrective maintenance yang cepat dan efisien sangat krusial untuk mencegah kerugian produksi yang signifikan.

Bagaimana Accurate Membantu dalam Mengelola Biaya dan Efisiensi Pemeliharaan?

Meskipun corrective maintenance adalah respons terhadap masalah, pengelolaan biayanya dapat dioptimalkan dengan bantuan sistem akuntansi yang tepat. Accurate, baik dalam versi Accurate Online maupun Accurate 5 Desktop, dapat membantu Anda:

  • Mencatat Biaya Perbaikan dengan Rinci: Setiap biaya terkait suku cadang, jasa teknisi, dan jam kerja dapat dicatat secara akurat, memberikan gambaran jelas mengenai total biaya corrective maintenance per aset.
  • Analisis Biaya Aset: Dengan data yang terkumpul, Anda dapat menganalisis aset mana yang paling sering memerlukan perbaikan, memicu keputusan strategis untuk penggantian atau investasi pada perawatan yang lebih baik.
  • Pengelolaan Stok Suku Cadang: Mengintegrasikan data pemeliharaan dengan modul persediaan membantu memastikan ketersediaan suku cadang penting, mengurangi waktu tunggu saat perbaikan darurat.
  • Pelaporan Keuangan yang Akurat: Seluruh biaya ini akan tercatat dalam laporan keuangan, memungkinkan Anda memantau profitabilitas secara keseluruhan dan mengidentifikasi area yang perlu efisiensi.
Baca juga:  Fitur Accurate Lite yang Membantu Pengelolaan Keuangan UMKM

Untuk menguasai fitur ini secara mendalam, Anda bisa mengikuti Jasa Training Accurate di Szeto Accurate Consultants.

Dengan pemahaman yang baik tentang corrective maintenance dan dukungan sistem yang tepat seperti Accurate, perusahaan dapat lebih siap menghadapi gangguan tak terduga, meminimalkan dampaknya, dan menjaga operasional bisnis tetap berjalan lancar dan efisien.

Ingin Mahir Menggunakan Accurate?

Dapatkan bimbingan langsung dari Trainer Bersertifikat (CAP).
Kami melayani training Accurate Online & Accurate Desktop.

Lihat Paket Training

Picture of Ahmad Yani
Ahmad Yani

CEO at Szeto Accurate Consultants | Accounting Service | Digital Business Transformation | Business Integrator | System Integrator

Artikel Terkait

Saatnya mengalihkan perhatian ke arah pertumbuhan bisnis Anda

Izinkan kami mempercepat dan mengotomatisasi proses akuntansi serta keuangan bisnis, memastikan Anda terus berkembang dengan keyakinan penuh.