fbpx
Logo Szeto Accurate Consultants

Manfaat Memiliki Passive Income dan Contohnya

blank

Bagikan artikel ini:

Kebutuhan yang semakin meningkat dan harga barang yang semakin tinggi membuat sebagian orang berusaha untuk mencari pemasukan tambahan dari passive income. Passive income merupakan pendapatan yang Anda  hasilkan tanpa mengeluarkan banyak usaha atau terlibat aktif di dalamnya. Artikel ini akan menjelaskan kepada Anda beberapa manfaat memiliki passive income beserta contohnya.

Manfaat Memiliki Passive Income

1. Tidak bergantung pada satu sumber pemasukan

Pendapatan pasif dapat membantu Anda untuk mencukupi kebutuhan sehari-hari. Jika pendapatan hanya berasal dari satu sumber, Anda mungkin akan merasa kesulitan dengan kebutuhan yang semakin meningkat dan harga yang semakin tinggi. Namun, jika Anda memiliki passive income, pemasukannya akan memudahkan Anda untuk memenuhi kebutuhan harian. Selain itu, memiliki passive income juga mengurangi resiko kehilangan seluruh pendapatan jika terjadi sesuatu dengan pekerjaan utama Anda.

Baca juga:  Konvensional adalah: Pengertian dan Contoh Penggunaanya!

2. Fleksibilitas waktu yang lebih banyak

Pendapatan pasif dapat memberikan Anda fleksibilitas waktu yang lebih besar. Ketika pendapatan tidak tergantung pada waktu dan usaha langsung, Anda dapat memiliki kebebasan untuk mengejar minat pribadi, berinvestasi lebih banyak waktu dalam keluarga, atau bahkan mengejar proyek-proyek baru tanpa terbebani oleh rutinitas atau tanggung jawab harian.

3. Dapat pensiun dini

Memiliki pendapatan pasif dapat menjadi langkah awal Anda menuju pensiun finansial lebih awal. Dengan memiliki pendapatan pasif yang cukup untuk memenuhi kebutuhan hidup, Anda dapat mempertimbangkan untuk pensiun atau mengurangi beban kerja tanpa mengorbankan kesejahteraan keuangan. Ini memberikan Anda keleluasaan untuk menikmati gaya hidup yang diinginkan tanpa harus terus bekerja secara intensif di usia yang semakin tua.

Contoh Passive Income

1. Penyewaan properti

Passive income juga bisa Anda dapatkan dengan cara menyewakan barang atau properti yang tidak digunakan, seperti rumah, kos, unit apartemen, atau ruko. Pendapatan pasif yang dihasilkan lewat penyewaan properti ini bisa datang setiap tahun, bulan atau bahkan hitungan hari. Namun cara ini memang membutuhkan modal besar di awal karena Anda harus memiliki sebuah properti terlebih dahulu.

Baca juga:  MoU adalah: Pengertian & Tujuan Memorandum of Understanding

Setelah itu, Anda bisa menyerahkan urusan pemeliharaan maupun penempatan penyewa kepada pihak manajemen properti atau pengelola, sehingga nantinya Anda bisa duduk manis menikmati uang yang bekerja tanpa harus aktif mengurusnya.

2. Investasi

Investasi merupakan salah satu pilihan populer untuk mendapatkan passive income, terlebih jika Anda telah memiliki pekerjaan tetap. Dengan berinvestasi, pekerjaan tetap Anda tidak akan terganggu, justru Anda bisa mendapatkan keuntungan. Tidak perlu waktu dan tenaga ekstra, Anda cukup menyediakan budget untuk investasi setiap bulannya. Kemudian kamu bisa menikmati hasilnya pada waktu yang kamu tentukan.

Saat ini ada banyak pilihan jenis investasi yang bisa Anda lakukan, mulai dari investasi reksa dana, investasi saham, deposito, emas atau logam mulia, obligasi, dan lain sebagainya. Setiap jenis investasi memiliki keuntungan dan kerugiannya masing-masing, sehingga Anda harus mempertimbangkannya dengan matang.

3. Bisnis dropshipping

Dropshipping juga termasuk salah satu cara mendapatkan passive income yang cukup populer. Sebagai seorang dropshipper, Anda tidak perlu memiliki produk, menyiapkan gudang, atau mengepak pesanan sekalipun. Anda tinggal mencari supplier yang menawarkan layanan dropshipping, pasarkan produk tersebut di website Anda, lalu lakukan order melalui supplier tersebut.

Baca juga:  Cara Menentukan Market Size Bisnis agar Makin Untung

Dengan begitu, Anda bisa mendapatkan passive income tanpa perlu mengeluarkan biaya untuk operasional sama sekali. Bahkan, Anda bisa mendapatkan passive income dengan bisnis ini tanpa modal sedikit pun. Anda hanya perlu memiliki smartphone dan menentukan supplier yang tepat. 

4. Afiliasi marketing

Afiliasi merupakan salah satu program untuk mendapatkan passive income yang cukup populer. Caranya dengan mendaftarkan diri pada suatu perusahaan yang menawarkan peluang untuk mempromosikan dan menjual produk. 

Jika produk tersebut berhasil terjual, maka Anda akan mendapat persenan komisi. Anda bisa menggunakan berbagai media untuk mempromosikan, bisa secara tatap muka atau bahkan melalui media sosial. Teknik ini memungkinkan Anda untuk mendapat uang bahkan tanpa modal sekalipun.

5. Membangun blog

Cara mendapatkan passive income berikutnya adalah dengan membangun blog. Buat blog Anda sendiri, bangun dengan konten yang menarik, lalu Anda bisa mulai untuk menjadi publisher iklan. Uang bisa Anda hasilkan melalui Google AdSense untuk pemasangan iklan pada blog Anda ataupun dari brand yang bekerjasama untuk menampilkan produknya. 

Cukup siapkan domain, hosting serta konten pada website Anda. Anda juga bisa melengkapinya dengan tautan afiliasi melalui hyperlink maupun backlink yang mengarah pada produk lainnya.

Author :

Artikel Terkait

Saatnya mengalihkan perhatian ke arah pertumbuhan bisnis Anda

Izinkan kami mempercepat dan mengotomatisasi proses akuntansi serta keuangan bisnis, memastikan Anda terus berkembang dengan keyakinan penuh.