fbpx

Eksmud / Exmud adalah Eksekutif Muda, Berikut Contohnya!

Eksmud Exmud adalah Eksekutif Muda, Berikut Contohnya!

Bagikan artikel ini:

Apa Itu Eksmud?

Eksmud atau exmud adalah singkatan dari “Executive / Eksekutif Muda”. Mereka adalah orang-orang berusia 20-an dan 30-an yang memegang posisi penting di perusahaan seperti misalnya Account Executive.

Contoh penggunaan kata eksmud:
Sidik: Enak ya kalau nanti lulus jadi exmud
Adit: Udah skripsi sana kerjain dulu, exmud nya nantian
Sidik: Dahlah

Tugas Account Executive

Account Executive atau AE adalah para ahli yang bertanggung jawab untuk menangani klien perusahaan. Tugas utama mereka adalah untuk mengelola, menumbuhkan, serta memperbarui akun-akun klien tersebut. Seperti halnya profesi lain yang bernaung di bawah divisi sales, ada beberapa tahap kerja yang perlu mereka ikuti.

Sebagai contoh, seorang sales representative akan menjual produk atau jasanya ke klien. Nah, ia akan mengoper akun klien tersebut ke tim AE untuk dikelola.

Selain bekerja bersama tim sales, AE juga memegang peranan penting dalam memegang klien di divisi marketing. Seperti yang sudah Glints paparkan, hampir semua perusahaan kini membutuhkan jasa seorang AE. Mengapa demikian? Sebab, tanpa kinerja tim AE, klien jadi tidak punya jembatan yang dapat menghubungkan mereka dengan perusahaanmu.

Hasilnya, keinginan dan kebutuhan mereka takkan tersampaikan dengan baik. Perusahaanmu pun akan kesulitan mewujudkan apa yang diharapkan oleh klien.

Tanggung Jawab Account Executive

Dari penjelasan di atas, seorang account executive dapat dimaknai sebagai sebuah titik temu bagi perusahaan dan klien. Maka dari itu, tanggung jawab utama mereka tak lain adalah untuk mengelola akun para klien dan mendengarkan seluruh kebutuhannya. Namun, di era modern ini, tugas para AE biasanya akan disesuaikan kembali berdasarkan kebutuhan bisnis perusahaan.

Sebenarnya apa saja yang perlu mereka lakukan? Berikut adalah penjelasannya menurut Links International.

  1. Menjaga relasi dengan klien
    Seorang account executive secara tak langsung adalah representasi dari sebuah perusahaan. Maka itu, tugas utama mereka adalah menjaga relasi klien dengan perusahaan agar tetap berjalan lancar. Dalam menjalankan tugasnya, seorang AE harus memiliki banyak ide atau solusi yang baik agar klien tetap betah bekerja sama dengan perusahaan. Salah satu cara agar klien mau mempertahankan kerja samanya adalah dengan rajin menanyakan feedback pada agar tim AE. Dengan begitu, para account executive dapat belajar dan memberikan win-win solution kepada klien.
  2. Mencari klien baru
    Selain menjaga klien yang sudah ada, seorang AE juga harus berusaha untuk mencari klien baru. Di sinilah skill marketing dan berjualan harus Anda kombinasikan. Menjadi AE tidak hanya diam di kantor. Anda akan sering ditugaskan keluar atau mengunjungi perusahaan lain untuk mengajukan penawaran dan proposal. Jika Anda senang berkelana keluar kantor dan bertemu orang baru, mungkin pekerjaan account executive sangat cocok untukmu.
  3. Memetakan dan menyingkirkan ancaman risiko
    Menjadi seorang account executive tandanya Anda harus siap untuk menjadi orang di garis depan dalam perusahaan. Anda harus melindungi tim dari serangan kompetitor dan juga berpikir kritis agar bisa mengeliminasi ancaman-ancaman yang kompetitif.

Memangnya, apa yang maksud dengan ancaman kompetitif? Nah, tim AE tersebar di berbagai perusahaan, dan mereka banyak mengincar klien yang sudah Anda kelola.

Hal ini bisa dikatakan sebagai ancaman. Karenanya, Anda harus rajin menganalisis kompetitor. Salah satunya dengan menganalisis service dan tawaran apa yang diberikan perusahaan lain.

Kamu juga bisa mengusulkan inovasi-inovasi atau masukkan kepada tim internal agar perusahaanmu bisa memiliki keunggulan tersendiri yang tidak dimiliki oleh tim AE perusahaan lain.

Selain ketiga tugas utama di atas, berikut adalah beberapa tanggung jawab lain yang wajib dilaksanakan oleh para account executive. Diskusi dengan AE lain untuk membahas tujuan, kemajuan, dan hasil proyek klien. Mengembangkan anggaran dan jadwal untuk klien dan perusahaan tempat mereka bekerja. Mengkoordinasikan tim untuk memenuhi pencapaian proyek bersama klien. Membentuk tim baru untuk memenuhi tujuan klien atau bisnis.

Author :

Artikel Terkait

Saatnya mengalihkan perhatian ke arah pertumbuhan bisnis Anda

Izinkan kami mempercepat dan mengotomatisasi proses akuntansi serta keuangan bisnis, memastikan Anda terus berkembang dengan keyakinan penuh.