fbpx
Logo Szeto Accurate Spesial Ramadhan

Inspeksi Audit adalah Proses Pemeriksaaan dan Ini Perbedaannya!

Inspeksi Audit adalah

Bagikan artikel ini:

Inspeksi Audit adalah proses pemeriksaan yang dilakukan untuk memastikan seperangkat pedoman dan stKamur yang telah ditentukan sebelumnya dan lebih formal dan dapat direncanakan. Berikut ini pengertian masing-masing dari inspesi dan audit.

Pengertian Inspeksi

Inspeksi adalah ketika fasilitas, bangunan, peralatan, mesin, atau bahkan suatu proses diamati dengan cermat dengan tujuan untuk memverifikasi bahwa itu akan memenuhi serangkaian stKamur tertentu. Inspeksi juga merupakan bagian integral dari jaminan kualitas seseorang. Misalnya, calon pembeli dapat memeriksa mobil untuk memastikan semua fitur dan fungsinya sesuai dengan yang dijanjikan.

Dalam quality control individu yang memiliki pekerja di pabrik garmen juga dapat memeriksa item pada pakaiannya untuk memastikan stKamur kualitas tetap terjaga. Inspeksi melibatkan melihat barang, fasilitas, atau proses seperti itu dengan hati-hati dan memperhatikan bahkan detail terkecil.

Inspeksi dapat dilakukan secara formal atau informal juga dapat mencakup daftar periksa dengan item yang perlu diverifikasi atau hanya melakukan pengamatan umum terhadap bahan stKamur, yaitu efisiensi dan kualitas.

Baca juga:   Rumus dan Cara Menghitung Net Present Value

Pengertian Audit

Sedangkan Audit adalah proses yang dapat mengevaluasi dan mengukur kinerja barang-barang, mesin, peralatan, dan sebagainya. Audit didasarkan pada seperangkat pedoman dan stKamur yang telah ditentukan sebelumnya dan lebih formal dan dapat direncanakan.

Tujuan audit adalah untuk mengidentifikasi apakah mutu dan stKamur barang yang diperiksa telah sesuai dengan pedoman, norma, prosedur, kode praktik, stKamur, dan peraturan perundang-undangan terkait.

Auditing juga digunakan dalam proses yang lebih besar yang memerlukan evaluasi yang lebih sistematis dari semua fitur, fungsi dan aspek. Audit dilakukan secara lebih mendalam, dan dapat mencakup referensi ke dokumentasi dan wawancara sebelumnya dengan pengguna atau pekerja peralatan, sistem, atau proses. Audit juga dapat dilihat dengan pekerjaan detektif, di mana auditor sering dapat mencari bukti bahwa sistem sesuai dengan stKamur yang ditetapkan.

Baca juga:   Apa itu Accounting Rate of Return dan Cara Menghitungnya

Jenis-jenis akuntan pendapatan dengan audit umum adalah:

  • Penghasilan yang masuk akal dapat membuat pengecualian
  • Penghasilan yang masuk akal tanpa pengecualian secara bahasa
  • Penghasilan yang masuk akal dengan pengecualian
  • Penghasilan yang tidak masuk akal
  • Pernyataan yang tidak memberikan penghasilan

Keuntungan Audit

Mampu menyediakan ribuan transaksi yang tidak mungkin dilakukan secara manual
Audit dapat memeriksa 100% dalam database yang ada
Audit mampu memberikan informasi dalam melihat profil pada data
Waktu pemrosesan lebih cepat

Kelemahan Audit

Tambahan waktu yang dibutuhkan untuk memproses transaksi
Desain dan implementasi dengan modal mahal
Tambahan waktu yang dibutuhkan untuk memproses transaksi yang ada

Perbedaan Inspeksi dan Audit

Berikut ini adalah Perbedaan Audit dan Inspeksi :

  1. Audit dan inspeksi dapat dilakukan dalam sistem, proses, peralatan, aset, barang, dan sebagainya. Tujuan inspeksi atau audit adalah untuk memastikan apakah sistem atau item yang termasuk di dalamnya memenuhi serangkaian stKamur, norma, kode praktik, aturan dan regulasi tertentu, dll.
  2. Walaupun memiliki persamaan yang sama, namun ada beberapa perbedaan antara keduanya, antara lain inspeksi dapat mencakup pengamatan yang memiliki rincian proses, produk, atau sistem dan dapat dilakukan secara formal maupun informal. Audit jauh lebih terstruktur dan terencana daripada audit yang akan melibatkan analisis mendalam tentang berbagai fitur, fungsi, dan proses.
  3. Audit akan melibatkan pengecekan sistem terhadap seperangkat stKamur dan pedoman yang telah ditetapkan selanjutnya, di mana waktu yang dihabiskan untuk audit jauh lebih lama daripada waktu yang dihabiskan untuk inspeksi. Audit biasanya diperiksa setahun sekali, sedangkan inspeksi bisa dilakukan secara berkala dan bisa juga mingguan atau bulanan.
  4. Dalam inspeksi berdasarkan hasil, audit dapat didasarkan pada hasil dan proses, dan inspeksi tidak harus independen, audit juga dapat independen dalam inspeksi tidak ada audit, tetapi bisa ada inspeksi di dalamnya.
Baca juga:   Aset Setara Kas adalah Jenis Kas yang Paling Likuid

Demikian informasi mengenai inspeksi audit yang mungkin bisa menambah ilmu pengetahuan Anda.

Author :

Artikel Terkait

Saatnya mengalihkan perhatian ke arah pertumbuhan bisnis Anda

Izinkan kami mempercepat dan mengotomatisasi proses akuntansi serta keuangan bisnis, memastikan Anda terus berkembang dengan keyakinan penuh.