fbpx

3 KPI Keuangan yang Penting untuk Mengukur Kesuksesan Bisnis

Bagikan artikel ini:

KPI adalah ukuran-ukuran kritis yang digunakan oleh suatu organisasi untuk mengevaluasi dan mengukur kinerja keuangan. KPI Keuangan memberikan gambaran tentang sejauh mana perusahaan mencapai tujuan keuangan yang telah ditetapkan. KPI Keuangan digunakan untuk memonitor, menganalisis, dan meningkatkan kesehatan keuangan perusahaan.

Manfaat KPI Keuangan dalam Strategi Bisnis 

KPI keuangan memiliki peran yang penting dalam perusahaan. Berikut adalah tiga manfaat KPI Keuangan dalam strategi bisnis:

1. Evaluasi kinerja keuangan

KPI keuangan memberikan alat untuk mengevaluasi kinerja keuangan secara obyektif. Dengan mengukur variabel seperti pendapatan, laba bersih, Return on Investment (ROI), atau rasio keuangan lainnya, perusahaan dapat menilai sejauh mana mereka mencapai tujuan keuangan mereka. Evaluasi kinerja keuangan dengan KPI membantu perusahaan untuk mengidentifikasi area yang perlu ditingkatkan atau diperbaiki.

Baca juga:   10 Ide Bisnis Gila Namun Menjanjikan: Mau Mencoba?

2. Pemantauan terhadap tujuan bisnis

Dengan menetapkan KPI yang terkait dengan tujuan keuangan, perusahaan dapat secara rutin memantau kemajuan mereka. Misalnya, jika tujuan adalah meningkatkan profitabilitas, KPI seperti Margin Laba Bersih atau Return on Equity (ROE) dapat memberikan gambaran langsung tentang pencapaian tujuan tersebut. Pemantauan ini memungkinkan manajemen untuk mengidentifikasi dan merespons perubahan kondisi pasar atau bisnis dengan lebih cepat.

3. Dukungan pengambilan keputusan

Dengan memiliki pemahaman yang kuat tentang kinerja keuangan, manajemen dapat membuat keputusan yang lebih informasional. Misalnya, dengan melihat KPI seperti Return on Investment (ROI), manajemen dapat menilai apakah investasi tertentu memberikan hasil yang diharapkan atau tidak. Keputusan untuk mengalokasikan sumber daya, mengejar peluang baru, atau mengubah strategi dapat didasarkan pada analisis KPI.

KPI Keuangan yang Penting untuk Mengukur Kesuksesan Bisnis

KPI tentu berbeda dari satu bisnis ke bisnis lain, tergantung pada tujuan spesifik yang Anda tetapkan. Meskipun demikian, kami telah mengidentifikasi tiga KPI keuangan yang dianggap penting dan sebaiknya Anda perhatikan secara rutin untuk mengukur kesuksesan bisnis Anda.

Baca juga:   Bill of Material (BoM) : Pengertian dan Jenis-Jenisnya

1. Sumber pendapatan

Salah satu aspek keuangan yang perlu Anda perhatikan yaitu analisis aliran pendapatan Anda (pendapatan per klien dan layanan). Analisis penting ini karena dapat membantu Anda dalam hal berikut:

  • Menentukan pelanggan dan segmen yang menguntungkan. Misalnya, bayangkan Anda seorang penjual baju wanita yang menemukan bahwa sebagian besar penghasilan Anda berasal dari menjual blouse.
  • Buat keputusan yang tepat yang akan membantu Anda mengembangkan bisnis Anda. Mengetahui bahwa menjual blouse itu menguntungkan, Anda harus membuat pemasaran barang tersebut lebih agresif.

Tips: Untuk menganalisis aliran pendapatan Anda dengan lebih  mudah, Anda dapat menggunakan software akuntansi seperti Accurate Online, yang memberikan ringkasan mendetail tentang aliran pendapatan Anda melalui laporan keuangan terlengkap.

2. Pertumbuhan pendapatan (revenue growth)

Pertumbuhan pendapatan adalah salah satu parameter kesuksesan paling dasar dalam bisnis. Anda dapat menghitung pertumbuhan pendapatan dengan langkah-langkah berikut:

  • Lacak penjualan (dan kompilasi laporan pendapatan dengan software akuntansi favorit Anda) dari satu periode ke periode berikutnya
  • Kurangi pendapatan periode sebelumnya dari periode saat ini
  • Bagilah angka itu dengan total pendapatan periode lalu Anda akan mendapatkan pertumbuhan pendapatan yang dinyatakan dalam persentase.
Baca juga:   Kode Bank OCBC NISP untuk Transfer Antar Bank

Tujuan dari KPI pertumbuhan pendapatan adalah untuk mencapai pertumbuhan yang positif. Sedangkan, pertumbuhan negatif dapat memberi tahu Anda bahwa ada sesuatu yang salah dan perlu untuk melakukan tindakan korektif. Misalnya, mungkin pelanggan tidak tertarik untuk membeli produk Anda atau Anda perlu mengubah cara Anda mendapatkan klien.

3. Sumber pengeluaran

Anda perlu memperhatikan pengeluaran Anda untuk melihat apa yang menguras sumber daya keuangan Anda. Jangan sampai Anda mengalami kerugian karena jumlah pengeluaran Anda lebih besar dibandingkan dengan jumlah pendapatan. Dengan memperhatikan hal tersebut, Anda dapat membuat beberapa keputusan penting seperti:

  • Haruskah Anda memangkas biaya pengeluaran Anda? Tinjau pengeluaran Anda untuk melihat ke mana perginya uang Anda.
  • Biaya apa yang harus Anda potong? Anda mungkin memiliki biaya tertentu yang harus Anda bayar lebih. Anda dapat memotong dan mengurangi pengeluaran ini dengan beberapa cara sederhana untuk menghemat uang bisnis Anda secara langsung.
  • Haruskah Anda menaikkan harga untuk meningkatkan margin laba bersih Anda? Margin laba bersih adalah sisa keuntungan yang dapat Anda investasikan kembali dalam bisnis Anda.

Author :

Artikel Terkait

Saatnya mengalihkan perhatian ke arah pertumbuhan bisnis Anda

Izinkan kami mempercepat dan mengotomatisasi proses akuntansi serta keuangan bisnis, memastikan Anda terus berkembang dengan keyakinan penuh.