fbpx

Akun Riil, Nominal dan Campuran, Berikut Contohnya!

Akun Riil, Nominal dan Campuran, Berikut Contohnya!

Bagikan artikel ini:

Akun atau rekening berikut yang termasuk contoh rekening riil adalah sewa dibayar di muka, perlengkapan kantor, dan hutang gaji.

Pengertian Akun

Akun (account) dalam akuntansi adalah alat yang digunakan untuk mencatat berbagai transaksi keuangan yang meliputi aset, kewajiban, ekuitas, pendapatan dan pengeluaran suatu perusahaan. Akun dibagi menjadi akun riil, akun nominal dan akun campuran.

Klasifikasi Akun

Akun dapat dibagi menjadi beberapa kategori, yaitu:

  • Akun Riiladalah akun-akun yang disajikan di neraca, yang termasuk rekening riil adalah aset/harta, hutang, dan ekuitas. Rekening riil disebut rekening terbuka (rekening permanen) karena rekening riil memiliki saldo yang akan dibuka kembali pada tahun berikutnya. Contoh akun riil meliputi; aset (harta/harta), hutang, modal.
  • Akun Nominal
    adalah akun yang muncul pada laporan laba rugi, termasuk pendapatan/penjualan dan beban. Akun nominal tidak memiliki saldo karena dipindahkan ke ekuitas. Rekening nominal disebut rekening tertutup, sehingga rekening yang demikian disebut juga rekening sementara. Contoh akun nominal meliputi; pendapatan, pengeluaran/biaya.
  • Akun Campuran
    adalah akun yang selalu menambahkan akun lain. Misalnya, biaya perjalanan untuk pembelian dan bonus, akun ini disebut akun tambahan. Di sisi lain, ada akun-akun yang selalu menurunkan akun-akun lain, seperti akumulasi penyusutan gedung, akumulasi penyusutan peralatan, penyisihan kerugian piutang, retur, diskon pembelian, dan diskon penjualan. Akun ini biasa disebut dengan kontra akun/akun.

Tujuan klasifikasi akun adalah untuk mencatat data yang menjadi dasar penyusunan laporan keuangan, akun memberikan informasi tentang operasi perusahaan dari waktu ke waktu, dan memfasilitasi pencatatan yang akurat dan lengkap dari operasi perusahaan.

Kumpulan akun yang digunakan dalam catatan akuntansi perusahaan disebut buku besar. Buku besar biasanya merupakan buku yang halaman-halamannya berfungsi sebagai kumpulan akun dan kumpulan kartu.

Dalam buku besar, akun-akun tersebut disusun secara sistematis atau berurutan. Jadi untuk akun yang termasuk dalam saldo, mereka berada di paling awal. Berikut ini adalah urutan akun-akun dalam laporan laba rugi.

Fungsi Akun Riil dan Nominal

Beberapa fitur akun antara lain:

  • Menunjukkan di mana elemen aset, kewajiban/utang, ekuitas, pendapatan, pengeluaran, dan hak istimewa diperhitungkan.
  • Menunjukkan kenaikan/penurunan elemen aset, hutang, keuntungan modal, biaya.
  • Sebagai sumber informasi tentang keadaan aktiva, kewajiban, modal dan perubahannya, sebagai dasar penyusunan laporan keuangan.

Manfaat Akun Riil dan Nominal

Keuntungan utama dari klasifikasi rekening tentunya adalah untuk memudahkan proses pencatatan transaksi berdasarkan rekening. Adanya pencatatan tersebut akan membuat pelaporan keuangan menjadi rapi dan mudah dikenali. Kemudian laporan keuangan ini juga akan digunakan sebagai bahan analisis penting sebelum suatu keputusan diambil. Klasifikasi akun sangat penting untuk mencegah kesalahan dalam transaksi akuntansi, yang selanjutnya dapat mempengaruhi tindakan lainnya.

Kode Akun

Kode akun dalam akuntansi adalah suatu struktur yang dapat berupa angka, huruf, atau kombinasi keduanya, yang digunakan untuk mempermudah proses identifikasi akun dalam register yang jumlahnya banyak. Berikut beberapa aturan kode yang biasa digunakan oleh perusahaan:

  • Kode Numerik: Aturan kode dalam akun yang hanya menggunakan angka dalam baris dan tidak mengelompokkan dari 1 hingga 100 atau lebih.
  • Kode Grup: Menghasilkan kode akun dengan mengelompokkan setiap akun menurut kelas dan jenis akun, yaitu akun ekuitas, aset, kewajiban, pendapatan, dan beban.
  • Kode nomor blok: Kode akun ditetapkan ketika dibuat dengan membagi akun menjadi beberapa grup akun serupa, dan setiap grup akan diberikan blok numerik secara berurutan.
  • Kode Mnemonic: Pembuatan kode akun dikelompokkan berdasarkan kelas akun dan ketik menggunakan kode huruf.
  • Kode Gabungan: Seperti namanya, aturan kode saat membuat akun ini menggunakan angka dan huruf sesuai dengan kelompok dan jenis akun yang bersangkutan. Kode huruf diletakkan di depan sebagai karakter kelas akun, dan kode numerik dimasukkan di belakang huruf sebagai kode akun.
  • Kode numerik desimal: saat membuat akun, kode yang terdiri dari sepuluh unit numerik dari 0 hingga 9 digunakan, dan angka desimal digunakan untuk klasifikasi.

Sumber: Perakunan – Pengertian, Jenis dan Contohnya | Tokopedia Kamus

Author :

Artikel Terkait

Saatnya mengalihkan perhatian ke arah pertumbuhan bisnis Anda

Izinkan kami mempercepat dan mengotomatisasi proses akuntansi serta keuangan bisnis, memastikan Anda terus berkembang dengan keyakinan penuh.