Rekening Koran
Orang yang sering bertransaksi di dunia perbankan mungkin sering mendengar istilah rekening koran.
Rekening koran adalah laporan atas semua transaksi nasabah yang dikeluarkan oleh bank. Rekening koran merupakan ringkasan dari semua transaksi masuk dan keluar pada rekening transfer, debet atau kredit, yang diperlukan oleh bank atau nasabah pemegang rekening.
Isi dari rekening penyelesaian adalah laporan penerimaan dan penarikan uang dari nasabah di rekeningnya selama jangka waktu tertentu sesuai dengan permintaan. Rekening koran adalah bukti bahwa klien memiliki pendapatan atau arus kas di bank.
Dapat juga dikatakan bahwa e-statement adalah informasi tentang transaksi keuangan pada rekening nasabah dan saldo kasnya di bank.
Selain mengetahui ringkasan transaksi, keuntungan lain dari rekeing koran adalah persyaratan untuk mendapatkan visa di luar negeri, mengajukan pinjaman, bukti hukum untuk audit keuangan perusahaan.
Di masa lalu, jika pelanggan ingin memeriksa ringkasan transaksi rekening mereka, mereka harus pergi ke bank untuk mencetake-statement. Namun dengan internet banking, nasabah dapat mengecek informasi lengkap perubahan rekening secara online (e-statement).
Namun, cetakan e-statement tetap dibutuhkan nasabah untuk berbagai keperluan. Peraturan atau sistem mengenai pencetakan atau pemberitahuan koran di setiap bank dapat berbeda-beda.
Cetak rekening koran berapa? beberapa bank biasanya mengenakan biaya untuk mencetak e-statement atas permintaan klien. Biaya akan dikenakan per lembar dan berbeda untuk setiap bank, tetapi berkisar antara Rp2.500 hingga Rp5.000 per lembar. Bisa juga lebih dari Rp5000, tergantung kebijakan bank seperti BRI, Mandiri, BCA, BNI dan bank lainnya.
Semakin aktif atau sering frekuensi transaksi pada rekening tabungan, maka akan semakin banyak pula lembaran yang akan dicetak sebagai rekening koran (e-statement).
Berikut adalah beberapa fitur e-statement:
Untuk mencetak rekening koran, nasabah hanya perlu mendatangi cabang bank terdekat kemudian mengantri untuk bertemu dengan tim support. Biasanya, persyaratan untuk mencetak e-statement adalah membawa buku tabungan, ID pelanggan, kartu debit, dan biaya pencetakan. Informasi yang tercetak pada e-statement meliputi saldo awal dan akhir bulan, arus debet dan kredit, biaya administrasi bank bulanan, dan bunga.
Apakah bisa cetak e-statement tanpa buku tabungan dan secara online? jawabannya tentu bisa! cara mencetak e-statement juga bisa dilakukan secara online. Beberapa bank kini menyediakan fitur untuk melihat e-statement dan mencetaknya secara online kapan saja, di mana saja tanpa harus mengunjungi cabang.
Sekadar informasi, pencetakan rekening koran secara online (electronic statement) biasanya terbatas. Jika Anda ingin mengetahui transaksi pada rekening untuk jangka waktu 3 bulan atau lebih, Anda dapat melakukannya di cabang terdekat.
Tutup Buku Accurate Online ,bagaimana cara melakukannya?. Mungkin ini masih menjadi pertanyaan yang masih belum terjawab bagi sebagian pengguna Accurate.…
Setelah absen beberapa tahun, akhirnya Accurate Accounting Software kembali lagi hadir di Indocomtech 2018. Indocomteh 2018 berlangsung di JCC Senayan…
Hari Jumat 7 September 2018, SAC berkesempatan untuk Training Accurate Online Store Semanggi. ABC Semanggi sendiri terletak di Plaza Semanggi…
Tanggal 14 dan 28 Agustus 2018 yang lalu kami membawakan Workshop Accurate Jakarta. Workshop kali ini bertajuk "How To Maximize Accurate…
Setiap warga negara memiliki hak dan kewajiban. Misalnya, warga negara berkewajiban untuk saling menghormati dan menjaga kerukunan antar umat beragama.…
Istilah akuntabilitas adalah sesuatu yang mungkin sering Anda dengar dalam manajemen atau manajemen perusahaan atau bahkan pemerintahan. Akuntabilitas berkaitan erat…